Jumat, 03 April 2015

Musnad Ahmad Hadits 20

حَدَّثَنَا أَبُو الْيَمَانِ قَالَ أَخْبَرَنَا شُعَيْبٌ عَنِ الزُّهْرِيِّ قَالَ أَخْبَرَنِي رَجُلٌ مِنْ الْأَنْصَارِ مِنْ أَهْلِ الْفِقْهِ أَنَّهُ سَمِعَ عُثْمَانَ بْنَ عَفَّانَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ يُحَدِّثُ أَنَّ رِجَالًا مِنْ أَصْحَابِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حِينَ تُوُفِّيَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَزِنُوا عَلَيْهِ حَتَّى كَادَ بَعْضُهُمْ يُوَسْوِسُ قَالَ عُثْمَانُ وَكُنْتُ مِنْهُمْ فَبَيْنَا أَنَا جَالِسٌ فِي ظِلِّ أُطُمٍ مِنْ الْآطَامِ مَرَّ عَلَيَّ عُمَرُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ فَسَلَّمَ عَلَيَّ فَلَمْ أَشْعُرْ أَنَّهُ مَرَّ وَلَا سَلَّمَ فَانْطَلَقَ عُمَرُ حَتَّى دَخَلَ عَلَى أَبِي بَكْرٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ فَقَالَ لَهُ مَا يُعْجِبُكَ أَنِّي مَرَرْتُ عَلَى عُثْمَانَ فَسَلَّمْتُ عَلَيْهِ فَلَمْ يَرُدَّ عَلَيَّ السَّلَامَ وَأَقْبَلَ هُوَ وَأَبُو بَكْرٍ فِي وِلَايَةِ أَبِي بَكْرٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ حَتَّى سَلَّمَا عَلَيَّ جَمِيعًا ثُمَّ قَالَ أَبُو بَكْرٍ جَاءَنِي أَخُوكَ عُمَرُ فَذَكَرَ أَنَّهُ مَرَّ عَلَيْكَ فَسَلَّمَ فَلَمْ تَرُدَّ عَلَيْهِ السَّلَامَ فَمَا الَّذِي حَمَلَكَ عَلَى ذَلِكَ قَالَ قُلْتُ مَا فَعَلْتُ فَقَالَ عُمَرُ بَلَى وَاللَّهِ لَقَدْ فَعَلْتَ وَلَكِنَّهَا عُبِّيَّتُكُمْ يَا بَنِي أُمَيَّةَ قَالَ قُلْتُ وَاللَّهِ مَا شَعَرْتُ أَنَّكَ مَرَرْتَ وَلَا سَلَّمْتَ قَالَ أَبُو بَكْرٍ صَدَقَ عُثْمَانُ وَقَدْ شَغَلَكَ عَنْ ذَلِكَ أَمْرٌ فَقُلْتُ أَجَلْ قَالَ مَا هُوَ فَقَالَ عُثْمَانُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ تَوَفَّى اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ نَبِيَّهُ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَبْلَ أَنْ نَسْأَلَهُ عَنْ نَجَاةِ هَذَا الْأَمْرِ قَالَ أَبُو بَكْرٍ قَدْ سَأَلْتُهُ عَنْ ذَلِكَ قَالَ فَقُمْتُ إِلَيْهِ فَقُلْتُ لَهُ بِأَبِي أَنْتَ وَأُمِّي أَنْتَ أَحَقُّ بِهَا قَالَ أَبُو بَكْرٍ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا نَجَاةُ هَذَا الْأَمْرِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ قَبِلَ مِنِّي الْكَلِمَةَ الَّتِي عَرَضْتُ عَلَى عَمِّي فَرَدَّهَا عَلَيَّ فَهِيَ لَهُ نَجَاةٌ (رواه أحمد : 20)

Telah menceritakan kepada kami Abul Yaman dia berkata; telah mengabarkan kepada kami Syu'aib dari Az Zuhri dia berkata; telah mengabarkan kepadaku seorang lelaki ahli fikih dari kaum Anshar, bahwa dia mendengar Utsman Bin 'Affan bercerita; bahwa ada beberapa sahabat Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersedih hati ketika Nabi shallallahu 'alaihi wasallam wafat, sehingga hampir hampir sebagian dari mereka menjadi was-was, Utsman berkata; "Dan aku termasuk dari mereka, ketika aku sedang duduk di bawah bayangan salah satu tembok, lewatlah Umar dihadapanku kemudian mengucapkan salam kepadaku, akan tetapi aku tidak merasa kalau dia lewat dan memberi salam, maka diapun berlalu hingga menemui Abu Bakar, kemudian dia berkata kepadanya; "Ada sesuatu yang akan mengejutkanmu, sesungguhnya aku lewat di hadapan Utsman dan memberi salam kepadanya, akan tetapi dia tidak menjawab salamku." Maka pada masa pemerintahan Abu Bakar datanglah Umar dan Abu Bakar dan keduanya mengucapkan salam kepadaku, kemudian Abu Bakar berkata; "Saudaramu Umar telah datang kepadaku dan mengatakan bahwa dia lewat dihadapanmu kemudian mengucapkan salam, akan tetapi kamu tidak menjawabnya, maka apa yang menyebabkan kamu melakukan demikian?" dia berkata, aku menjawab; "Aku tidak melakukannya". Maka Umar berkata; "Ya, demi Allah, kamu telah melakukannya, akan tetapi itu karena kesombongan kalian wahai bani Umayyah." Dia berkata, aku menjawab; "demi Allah, aku tidak pernah merasa jika kamu lewat dan memberi salam kepadaku, " Abu Bakar berkata; "Utsman benar, sungguh kamu telah disibukkan suatu urusan darinya, " maka aku berkata; "ya" Umar bertanya; "urusan apakah itu?" maka Utsman berkata; "Allah mewafatkan Nabinya shallallahu 'alaihi wasallam sebelum kita menanyakannya tentang keselamatan urusan ini, " Abu Bakar berkata; "aku telah menanyakannya tentang urusan itu, " dia berkata; maka aku berdiri mendekatinya dan berkata kepadanya "demi ayah dan ibuku engkau lebih berhak terhadapnya, " Abu Bakar berkata; aku bertanya; wahai Rasulullah bagaimana keselamatan urusan ini? maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "barangsiapa menerima sebuah kalimat dariku yang pernah aku tawarkan kepada pamanku kemudian dia mengembalikannya kepadaku, maka kalimat itu menjadi keselamatan baginya." (HR. Ahmad : 20)

Musnad Ahmad Hadits 19

حَدَّثَنَا عَلِيُّ بْنُ عَيَّاشٍ قَالَ حَدَّثَنَا الْعَطَّافُ بْنُ خَالِدٍ قَالَ حَدَّثَنِي رَجُلٌ مِنْ أَهْلِ الْبَصْرَةِ عَنْ طَلْحَةَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي بَكْرٍ الصِّدِّيقِ قَالَ سَمِعْتُ أَبِي يَذْكُرُ أَنَّ أَبَاهُ سَمِعَ أَبَا بَكْرٍ وَهُوَ يَقُولُ قُلْتُ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَا رَسُولَ اللَّهِ الْعَمَلُ عَلَى مَا فُرِغَ مِنْهُ أَوْ عَلَى أَمْرٍ مُؤْتَنَفٍ قَالَ بَلْ عَلَى أَمْرٍ قَدْ فُرِغَ مِنْهُ قَالَ قُلْتُ فَفِيمَ الْعَمَلُ يَا رَسُولَ اللَّهِ قَالَ كُلٌّ مُيَسَّرٌ لِمَا خُلِقَ لَهُ (رواه أحمد : 19)

Telah menceritakan kepada kami Ali Bin 'Ayyasy dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Al 'Aththaf Bin Khalid dia berkata; Telah menceritakan kepadaku lelaki dari penduduk Bashroh, dari Thalhah Bin Abdullah Bin Abdurrahman Bin Abu Bakar Ash Shiddiq dia berkata; aku mendengar ayahku menyebutkan bahwa ayahnya mendengar Abu Bakar berkata; aku bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam; "Wahai Rasulullah apakah amalan berdasarkan perkara yang telah ditetapkan atau dengan hal hal yang baru?" Beliau menjawab: "Akan tetapi berdasarkan perkara yang telah ditetapkan." dia berkata, aku bertanya; "Maka untuk apa amalan itu wahai Rasulullah? Beliau bersabda: "Setiap orang dimudahkan beramal sesuai dengan tujuan diciptakannya." (HR. Ahmad : 19)

Musnad Ahmad Hadits 18

حَدَّثَنَا عَفَّانُ قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ دَاوُدَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ الْأَوْدِيِّ عَنْ حُمَيْدِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ قَالَ تُوُفِّيَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَبُو بَكْرٍ فِي طَائِفَةٍ مِنْ الْمَدِينَةِ قَالَ فَجَاءَ فَكَشَفَ عَنْ وَجْهِهِ فَقَبَّلَهُ وَقَالَ فِدَاكَ أَبِي وَأُمِّي مَا أَطْيَبَكَ حَيًّا وَمَيِّتًا مَاتَ مُحَمَّدٌ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَرَبِّ الْكَعْبَةِ فَذَكَرَ الْحَدِيثَ قَالَ فَانْطَلَقَ أَبُو بَكْرٍ وَعُمَرُ يَتَقَاوَدَانِ حَتَّى أَتَوْهُمْ فَتَكَلَّمَ أَبُو بَكْرٍ وَلَمْ يَتْرُكْ شَيْئًا أُنْزِلَ فِي الْأَنْصَارِ وَلَا ذَكَرَهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مِنْ شَأْنِهِمْ إِلَّا وَذَكَرَهُ وَقَالَ وَلَقَدْ عَلِمْتُمْ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَوْ سَلَكَ النَّاسُ وَادِيًا وَسَلَكَتْ الْأَنْصَارُ وَادِيًا سَلَكْتُ وَادِيَ الْأَنْصَارِ وَلَقَدْ عَلِمْتَ يَا سَعْدُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ وَأَنْتَ قَاعِدٌ قُرَيْشٌ وُلَاةُ هَذَا الْأَمْرِ فَبَرُّ النَّاسِ تَبَعٌ لِبَرِّهِمْ وَفَاجِرُهُمْ تَبَعٌ لِفَاجِرِهِمْ قَالَ فَقَالَ لَهُ سَعْدٌ صَدَقْتَ نَحْنُ الْوُزَرَاءُ وَأَنْتُمْ الْأُمَرَاءُ (رواه أحمد : 18)

Telah menceritakan kepada kami 'Affan dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Abu 'Awanah dari Daud Bin Abdullah Al Audiy dari Humaid Bin Abdurrahman dia berkata; ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam wafat, Abu Bakar sedang berada di pinggiran Madinah, dia (Humaid Bin Abdurrahman) berkata; kemudian dia datang dan membuka kain yang menutupi wajah beliau lalu menciumnya seraya berkata; "aku rela bapak dan ibuku sebagai tebusanmu, alangkah indahnya hidup dan matimu, Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam telah meninggal, dan demi Rabb pemilik Ka'bah." lalu dia menyebutkan hadits. Dia berkata; "kemudian Abu Bakar dan Umar berangkat (kepada kaum Anshar) yang sedang saling berbantahan masalah kepemimpinan, sehingga mereka menemui mereka (kaum Anshar), kemudian Abu Bakar berbicara dan tidak meninggalkan sesuatupun yang telah diturunkan kepada kaum Anshar dan tidak juga yang disebutkan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tentang mereka kecuali dia sebutkan semua, dan dia berkata; "sesungguhnya kalian telah mengetahui bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah bersabda: "seandainya manusia meniti sebuah lembah dan kaum Anshar melewati lembah yang lain, maka aku akan melewati lembah kaum Anshar." dan kamu telah mengetahui wahai Sa'd bahwasanya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah bersabda sementara kamu duduk (tidak melakukan apa-apa), "kaum Quraisy adalah pemegang urusan ini, maka orang yang berbakti dari manusia itu mengikuti orang yang berbakti dari mereka (Quraisy) dan orang yang durhaka mereka mengikuti orang yang durhaka mereka." dia berkata; kemudian Sa'd menjawab Abu Bakar; "kamu benar, kami adalah para menteri sedangkan kalian adalah para pemimpin." (HR. Ahmad : 18)

Musnad Ahmad Hadits 17

حَدَّثَنَا هَاشِمٌ قَالَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ قَالَ أَخْبَرَنِي يَزِيدُ بْنُ خُمَيْرٍ قَالَ سَمِعْتُ سُلَيْمَ بْنَ عَامِرٍ رَجُلًا مِنْ حِمْيَرَ يُحَدِّثُ عَنْ أَوْسَطَ بْنِ إِسْمَاعِيلَ بْنِ أَوْسَطَ الْبَجَلِيِّ يُحَدِّثُ عَنْ أَبِي بَكْرٍ أَنَّهُ سَمِعَهُ حِينَ تُوُفِّيَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ قَامَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَامَ الْأَوَّلِ مَقَامِي هَذَا ثُمَّ بَكَى ثُمَّ قَالَ عَلَيْكُمْ بِالصِّدْقِ فَإِنَّهُ مَعَ الْبِرِّ وَهُمَا فِي الْجَنَّةِ وَإِيَّاكُمْ وَالْكَذِبَ فَإِنَّهُ مَعَ الْفُجُورِ وَهُمَا فِي النَّارِ وَسَلُوا اللَّهَ الْمُعَافَاةَ فَإِنَّهُ لَمْ يُؤْتَ رَجُلٌ بَعْدَ الْيَقِينِ شَيْئًا خَيْرًا مِنْ الْمُعَافَاةِ ثُمَّ قَالَ لَا تَقَاطَعُوا وَلَا تَدَابَرُوا وَلَا تَبَاغَضُوا وَلَا تَحَاسَدُوا وَكُونُوا عِبَادَ اللَّهِ إِخْوَانًا (رواه أحمد : 17)

Telah menceritakan kepada kami Hasyim dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Syu'bah dia berkata; telah mengabarkan kepadaku Yazid Bin Khumair dia berkata; saya mendengar Sulaim Bin 'Amir lelaki dari Himyar, bercerita dari Ausath Bin Isma'il Bin Ausath Al Bajali yang bercerita dari Abu Bakar, bahwasannya dia mendengarnya ketika Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam meninggal, dia berkata; Rasulullah berdiri ditahun pertama pada tempatku ini kemudian menangis lalu bersabda: "berlaku jujurlah, karena kejujuran bersama kebaikkan dan keduanya berada disyurga, dan jauhilah dusta, karena dia bersama dosa dan keduanya berada di neraka, dan mohonlah keselamatan kepada Allah, karena sesungguhnya tidaklah seseorang diberi sesuatu setelah dia beriman yang lebih baik dari keselamatan." Kemudian beliau melanjutkan "janganlah kalian saling memutus tali silaturahim, saling menghindar, saling membenci, dan jangan pula saling dengki, akan tetapi jadilah kalian hamba Allah yang bersaudara." (HR. Ahmad : 17)

Musnad Ahmad Hadits 16

حَدَّثَنَا هَاشِمُ بْنُ الْقَاسِمِ قَالَ حَدَّثَنَا زُهَيْرٌ يَعْنِي ابْنَ مُعَاوِيَةَ قَالَ حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ بْنُ أَبِي خَالِدٍ قَالَ حَدَّثَنَا قَيْسٌ قَالَ قَامَ أَبُو بَكْرٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ فَحَمِدَ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ وَأَثْنَى عَلَيْهِ فَقَالَ يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنَّكُمْ تَقْرَءُونَ هَذِهِ الْآيَةَ { يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا عَلَيْكُمْ أَنْفُسَكُمْ لَا يَضُرُّكُمْ مَنْ ضَلَّ إِذَا اهْتَدَيْتُمْ } إِلَى آخِرِ الْآيَةِ وَإِنَّكُمْ تَضَعُونَهَا عَلَى غَيْرِ مَوْضِعِهَا وَإِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنَّ النَّاسَ إِذَا رَأَوْا الْمُنْكَرَ وَلَا يُغَيِّرُوهُ أَوْشَكَ اللَّهُ أَنْ يَعُمَّهُمْ بِعِقَابِهِ قَالَ وَسَمِعْتُ أَبَا بَكْرٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ يَقُولُ يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِيَّاكُمْ وَالْكَذِبَ فَإِنَّ الْكَذِبَ مُجَانِبٌ لِلْإِيمَانِ (رواه أحمد : 16)

Telah menceritakan kepada kami Hasyim Bin Al Qasim dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Zuhair yaitu Ibnu Mu'awiyah dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Isma'il Bin Abu Khalid dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Qais, dia berkata; " Abu Bakar berdiri lalu memuji Allah dan mensucikan-Nya, kemudian dia berkata; "Wahai manusia, sesungguhnya kalian membaca ayat ini: "Wahai orang-orang yang beriman, kalian bertanggung jawab atas diri kalian masing-masing, tidak akan membahayakan kalian sedikitpun orang yang tersesat.. (sampai akhir ayat), dan kalian menempatkannya tidak pada tempatnya, aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya jika manusia melihat kemungkaran, kemudian tidak merubahnya, maka dikhawatirkan Allah akan meluaskan adzab kepada mereka semua." Dia berkata; "Dan aku mendengar Abu Bakar berkata; "Wahai manusia jauhilah dusta Karena sesungguhnya dusta itu menjauhkan kalian dari iman." (HR. Ahmad : 16)

Musnad Ahmad Hadits 15

حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ بْنُ إِسْحَاقَ الطَّالَقَانِيُّ قَالَ حَدَّثَنِي النَّضْرُ بْنُ شُمَيْلٍ الْمَازِنِيُّ قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو نَعَامَةَ قَالَ حَدَّثَنِي أَبُو هُنَيْدَةَ الْبَرَاءُ بْنُ نَوْفَلٍ عَنْ وَالَانَ الْعَدَوِيِّ عَنْ حُذَيْفَةَ عَنْ أَبِي بَكْرٍ الصِّدِّيقِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ أَصْبَحَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ذَاتَ يَوْمٍ فَصَلَّى الْغَدَاةَ ثُمَّ جَلَسَ حَتَّى إِذَا كَانَ مِنْ الضُّحَى ضَحِكَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ جَلَسَ مَكَانَهُ حَتَّى صَلَّى الْأُولَى وَالْعَصْرَ وَالْمَغْرِبَ كُلُّ ذَلِكَ لَا يَتَكَلَّمُ حَتَّى صَلَّى الْعِشَاءَ الْآخِرَةَ ثُمَّ قَامَ إِلَى أَهْلِهِ فَقَالَ النَّاسُ لِأَبِي بَكْرٍ أَلَا تَسْأَلُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا شَأْنُهُ صَنَعَ الْيَوْمَ شَيْئًا لَمْ يَصْنَعْهُ قَطُّ قَالَ فَسَأَلَهُ فَقَالَ نَعَمْ عُرِضَ عَلَيَّ مَا هُوَ كَائِنٌ مِنْ أَمْرِ الدُّنْيَا وَأَمْرِ الْآخِرَةِ فَجُمِعَ الْأَوَّلُونَ وَالْآخِرُونَ بِصَعِيدٍ وَاحِدٍ فَفَظِعَ النَّاسُ بِذَلِكَ حَتَّى انْطَلَقُوا إِلَى آدَمَ عَلَيْهِ السَّلَام وَالْعَرَقُ يَكَادُ يُلْجِمُهُمْ فَقَالُوا يَا آدَمُ أَنْتَ أَبُو الْبَشَرِ وَأَنْتَ اصْطَفَاكَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ اشْفَعْ لَنَا إِلَى رَبِّكَ قَالَ لَقَدْ لَقِيتُ مِثْلَ الَّذِي لَقِيتُمْ انْطَلِقُوا إِلَى أَبِيكُمْ بَعْدَ أَبِيكُمْ إِلَى نُوحٍ {إِنَّ اللَّهَ اصْطَفَى آدَمَ وَنُوحًا وَآلَ إِبْرَاهِيمَ وَآلَ عِمْرَانَ عَلَى الْعَالَمِينَ } قَالَ فَيَنْطَلِقُونَ إِلَى نُوحٍ عَلَيْهِ السَّلَام فَيَقُولُونَ اشْفَعْ لَنَا إِلَى رَبِّكَ فَأَنْتَ اصْطَفَاكَ اللَّهُ وَاسْتَجَابَ لَكَ فِي دُعَائِكَ وَلَمْ يَدَعْ عَلَى الْأَرْضِ مِنْ الْكَافِرِينَ دَيَّارًا فَيَقُولُ لَيْسَ ذَاكُمْ عِنْدِي انْطَلِقُوا إِلَى إِبْرَاهِيمَ عَلَيْهِ السَّلَام فَإِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ اتَّخَذَهُ خَلِيلًا فَيَنْطَلِقُونَ إِلَى إِبْرَاهِيمَ فَيَقُولُ لَيْسَ ذَاكُمْ عِنْدِي وَلَكِنْ انْطَلِقُوا إِلَى مُوسَى عَلَيْهِ السَّلَام فَإِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ كَلَّمَهُ تَكْلِيمًا فَيَقُولُ مُوسَى عَلَيْهِ السَّلَام لَيْسَ ذَاكُمْ عِنْدِي وَلَكِنْ انْطَلِقُوا إِلَى عِيسَى ابْنِ مَرْيَمَ فَإِنَّهُ يُبْرِئُ الْأَكْمَهَ وَالْأَبْرَصَ وَيُحْيِي الْمَوْتَى فَيَقُولُ عِيسَى لَيْسَ ذَاكُمْ عِنْدِي وَلَكِنْ انْطَلِقُوا إِلَى سَيِّدِ وَلَدِ آدَمَ فَإِنَّهُ أَوَّلُ مَنْ تَنْشَقُّ عَنْهُ الْأَرْضُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ انْطَلِقُوا إِلَى مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَيَشْفَعَ لَكُمْ إِلَى رَبِّكُمْ عَزَّ وَجَلَّ قَالَ فَيَنْطَلِقُ فَيَأْتِي جِبْرِيلُ عَلَيْهِ السَّلَام رَبَّهُ فَيَقُولُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ ائْذَنْ لَهُ وَبَشِّرْهُ بِالْجَنَّةِ قَالَ فَيَنْطَلِقُ بِهِ جِبْرِيلُ فَيَخِرُّ سَاجِدًا قَدْرَ جُمُعَةٍ وَيَقُولُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ ارْفَعْ رَأْسَكَ يَا مُحَمَّدُ وَقُلْ يُسْمَعْ وَاشْفَعْ تُشَفَّعْ قَالَ فَيَرْفَعُ رَأْسَهُ فَإِذَا نَظَرَ إِلَى رَبِّهِ عَزَّ وَجَلَّ خَرَّ سَاجِدًا قَدْرَ جُمُعَةٍ أُخْرَى فَيَقُولُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ ارْفَعْ رَأْسَكَ وَقُلْ يُسْمَعْ وَاشْفَعْ تُشَفَّعْ قَالَ فَيَذْهَبُ لِيَقَعَ سَاجِدًا فَيَأْخُذُ جِبْرِيلُ عَلَيْهِ السَّلَام بِضَبْعَيْهِ فَيَفْتَحُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ عَلَيْهِ مِنْ الدُّعَاءِ شَيْئًا لَمْ يَفْتَحْهُ عَلَى بَشَرٍ قَطُّ فَيَقُولُ أَيْ رَبِّ خَلَقْتَنِي سَيِّدَ وَلَدِ آدَمَ وَلَا فَخْرَ وَأَوَّلَ مَنْ تَنْشَقُّ عَنْهُ الْأَرْضُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَلَا فَخْرَ حَتَّى إِنَّهُ لَيَرِدُ عَلَيَّ الْحَوْضَ أَكْثَرُ مِمَّا بَيْنَ صَنْعَاءَ وَأَيْلَةَ ثُمَّ يُقَالُ ادْعُوا الصِّدِّيقِينَ فَيَشْفَعُونَ ثُمَّ يُقَالُ ادْعُوا الْأَنْبِيَاءَ قَالَ فَيَجِيءُ النَّبِيُّ وَمَعَهُ الْعِصَابَةُ وَالنَّبِيُّ وَمَعَهُ الْخَمْسَةُ وَالسِّتَّةُ وَالنَّبِيُّ وَلَيْسَ مَعَهُ أَحَدٌ ثُمَّ يُقَالُ ادْعُوا الشُّهَدَاءَ فَيَشْفَعُونَ لِمَنْ أَرَادُوا وَقَالَ فَإِذَا فَعَلَتْ الشُّهَدَاءُ ذَلِكَ قَالَ يَقُولُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ أَنَا أَرْحَمُ الرَّاحِمِينَ أَدْخِلُوا جَنَّتِي مَنْ كَانَ لَا يُشْرِكُ بِي شَيْئًا قَالَ فَيَدْخُلُونَ الْجَنَّةَ قَالَ ثُمَّ يَقُولُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ انْظُرُوا فِي النَّارِ هَلْ تَلْقَوْنَ مِنْ أَحَدٍ عَمِلَ خَيْرًا قَطُّ قَالَ فَيَجِدُونَ فِي النَّارِ رَجُلًا فَيَقُولُ لَهُ هَلْ عَمِلْتَ خَيْرًا قَطُّ فَيَقُولُ لَا غَيْرَ أَنِّي كُنْتُ أُسَامِحُ النَّاسَ فِي الْبَيْعِ وَالشِّرَاءِ فَيَقُولُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ أَسْمِحُوا لِعَبْدِي كَإِسْمَاحِهِ إِلَى عَبِيدِي ثُمَّ يُخْرِجُونَ مِنْ النَّارِ رَجُلًا فَيَقُولُ لَهُ هَلْ عَمِلْتَ خَيْرًا قَطُّ فَيَقُولُ لَا غَيْرَ أَنِّي قَدْ أَمَرْتُ وَلَدِي إِذَا مِتُّ فَأَحْرِقُونِي بِالنَّارِ ثُمَّ اطْحَنُونِي حَتَّى إِذَا كُنْتُ مِثْلَ الْكُحْلِ فَاذْهَبُوا بِي إِلَى الْبَحْرِ فَاذْرُونِي فِي الرِّيحِ فَوَاللَّهِ لَا يَقْدِرُ عَلَيَّ رَبُّ الْعَالَمِينَ أَبَدًا فَقَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ لِمَ فَعَلْتَ ذَلِكَ قَالَ مِنْ مَخَافَتِكَ قَالَ فَيَقُولُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ انْظُرْ إِلَى مُلْكِ أَعْظَمِ مَلِكٍ فَإِنَّ لَكَ مِثْلَهُ وَعَشَرَةَ أَمْثَالِهِ قَالَ فَيَقُولُ لِمَ تَسْخَرُ بِي وَأَنْتَ الْمَلِكُ قَالَ وَذَاكَ الَّذِي ضَحِكْتُ مِنْهُ مِنْ الضُّحَى (رواه أحمد : 15)

Telah menceritakan kepada kami Ibrahim Bin Ishaq Ath Thalaqani dia berkata; Telah menceritakan kepadaku An Nadlar Bin Syumail Al Mazini dia berkata; Telah menceritakan kepadaku Abu Na'amah dia berkata; Telah menceritakan kepadaku Abu Hunaidah Al Barra' Bin Naufal dari Walan Al 'Adawi dari Hudzaifah dari Abu Bakar Ash Shiddiq dia berkata; "disuatu pagi Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam shalat shubuh Kemudian duduk, hingga ketika tiba waktu dhuha Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tertawa, kemudian duduk di tempat semula hingga beliau shalat Dzuhur, Ashar dan Maghrib, beliau tidak berbicara hingga shalat isya di akhir malam, kemudian pulang ke keluarganya, maka orang-orang berkata kepada Abu Bakar; "mengapa tidak kamu tanyakan kepada Rasulullah atas apa yang beliau lakukan hari ini, padahal sebelumnya belum pernah melakukannya sama sekali?" ia berkata; kemudian dia bertanya kepada beliau, maka beliau menjawab: "ya, telah diperlihatkan kepadaku apa yang akan terjadi dari urusan dunia dan akhirat, maka dikumpulkanlah orang-orang yang terdahulu dan orang-orang yang datang di satu tempat, maka manusia ketakutan dengan hal itu, sehingga mereka datang kepada Adam sementara keringat hampir hampir menutupi mereka, mereka berkata; 'wahai Adam, engkau adalah bapak manusia dan Allah 'azza wajalla telah memilihmu, maka mintalah syafa'at untuk kami kepada Rabbmu, 'Adam menjawab; 'aku pun sedang menghadapi seperti apa yang sedang kalian hadapi, pergilah kepada bapak kalian setelah bapak kalian, yaitu Nuh, 'sesungguhnya Allah telah memilih Adam, Nuh, keluarga Ibrahim dan keluarga 'Imran atas segala umat."maka mereka datang kepada Nuh kemudian berkata; 'berilah kami syafa'at di hadapan Rabb-Mu, karena Allah telah memilih engkau dan mengabulkan doa-Mu dan Dia tidak menyisakan orang-orang kafir satu rumahpun diatas permukaan bumi.'maka Nuh berkata; 'aku tidak bisa memberi kalian syafa'at, maka pergilah menghadap Ibrahim karena sesungguhnya Allah menjadikan dia sebagai kekasihnya.'Kemudian merekapun menghadap Ibrahim, dan Ibrahim berkata; 'aku tidak bisa memberi kalian syafa'at, pergilah menghadap Musa, karena Allah pernah berbicara kepadanya secara langsung.'kemudian Musapun menjawab; 'aku tidak memiliki apa yang kalian minta, maka pergilah menghadap Isa bin Maryam, sesungguhnya dia bisa menyembuhkan orang buta, penyakit belang dan menghidupkan orang mati.'kemudian Isa menjawab; 'aku tidak memiliki apa yang kalian minta, akan tetapi pergilah menghadap tuannya anak Adam, karena kuburannya yang pertama kali terbuka pada hari kiamat, pergilah menghadap Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam pasti dia akan memberi kalian syafa'at di hadapan Rabb kalian.'Dia berkata; 'maka dia pergi, kemudian Jibril menghadap kepada Rabbnya, maka Allah berfirman: 'izinkan dia (memberi syafa'at) dan berilah kabar gembira berupa syurga.' dia berkata; kemudian jibril pergi dengan berita gembira tersebut, maka Muhammad pun tunduk bersujud selama satu jum'at, kemudian Allah berfirman: 'angkat kepalamu wahai Muhammad, katakanlah kamu akan didengar dan berilah syafa'at kamu diberi izin memberi syafa'at.' dia berkata; maka dia mengangkat kepalanya dan ketika memandang Rabbnya diapun bersujud tunduk selama satu jum'at yang lain, dan Allah berfirman lagi: 'angkatlah kepalamu dan katakanlah kamu akan didengar, berilah syafa'at kamu diizinkan memberi syafa'at.' dia berkata; dia pun pergi untuk bersujud, dan jibril memegang kedua tangannya, maka membuka doa doa yang belum pernah dibukakan sebelumnya kepada manusia sama sekali, maka beliau berkata; 'wahai Rabbku engkau telah ciptakan aku menjadi tuan anak Adam dan tidak ada kesombongan, Engkau jadikan aku orang yang pertama kali terbuka kuburannya pada hari Kiamat dan tidak ada kesombongan, sampai Engkau jadikan orang yang datang ke telagaku sebanyak apa yang ada diantara shon'a dan Ailah, ' kemudian dikatakan; 'panggillah para Shiddiqin agar mereka memberi syafa'at', kemudian dikatakan; 'panggillah para Nabi.' Ia berkata; maka datanglah Nabi bersama sekelompok orang pengikutnya, dan ada Nabi yang bersama lima dan enam orang pengikut, dan ada Nabi yang tidak bersama seorangpun pengikut, kemudian dikatakan; 'panggillah para syuhada agar mereka memberi syafa'at untuk orang-orang yang mereka inginkan.'dan Nabi shallallahu 'alaihi wasallam melanjutkan; maka ketika para syuhada telah melakukannya, Nabi berkata: Allah berfirman 'Aku adalah yang paling pengasih dari para pengasih, masukkanlah kedalam syurgaku orang yang tidak menyekutukanku dengan suatu apapun.' ia berkata; maka merekapun masuk kedalam syurga. Dia berkata: kemudian Allah berfirman: 'lihatlah kedalam neraka, apakah kalian menjumpai seseorang yang pernah berbuat satu kebajikkan? 'Dia berkata; maka mereka mendapatkan seorang laki-laki, kemudian Allah bertanya kepadanya: 'apakah kamu pernah berbuat satu kebajikkan? ' laki-laki itu menjawab; 'tidak, kecuali dulu aku pernah memberikan kemudahan kepada manusia dalam masalah jual beli.' Maka Allah berfirman: 'mudahkanlah kepada hambaku sebagaimana dia telah memberi kemudahan kepada hamba-hambaku yang lain.'Kemudian mereka mengeluarkan seorang laki-laki dari neraka, dan Allah bertanya kepadanya; ' apakah kamu pernah melakukan satu amal kebaikkan? ' ia menjawab; 'tidak, kecuali aku pernah menyuruh anakku jika aku mati, bakarlah aku dengan api kemudian tumbuklah aku hingga seperti tepung, kemudian bawalah ke laut lalu tebarkanlah di udara, Maka demi Allah Rabb seluruh alam, tidaklah akan mampu mengembalikanku selama-lamanya.'Maka Allah berfirman: 'kenapa kamu lakukan hal itu? ' dia menjawab; 'karena takut kepadaMu.'Nabi shallallahu 'alaihi wasallam melanjutkan: maka Allah berfirman: 'lihatlah kerajaan yang paling agung kerajaannya, maka sesungguhnya bagimulah seperti itu bahkan sepuluh kali lipat sepertinya.'Nabi melanjutkan: hamba tersebut berkata; 'mengapa Engkau menghinaku sedangkan Engkau adalah raja?" Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "itulah yang membuatku tertawa di waktu dluha." (HR. Ahmad : 15)

Musnad Ahmad Hadits 14

حَدَّثَنَا عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ أَبِي شَيْبَةَ قَالَ عَبْد اللَّهِ وَسَمِعْتُهُ مِنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي شَيْبَةَ قَالَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ فُضَيْلٍ عَنِ الْوَلِيدِ بْنِ جُمَيْعٍ عَنْ أَبِي الطُّفَيْلِ قَالَ لَمَّا قُبِضَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَرْسَلَتْ فَاطِمَةُ إِلَى أَبِي بَكْرٍ أَنْتَ وَرِثْتَ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَمْ أَهْلُهُ قَالَ فَقَالَ لَا بَلْ أَهْلُهُ قَالَتْ فَأَيْنَ سَهْمُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فَقَالَ أَبُو بَكْرٍ إِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ إِذَا أَطْعَمَ نَبِيًّا طُعْمَةً ثُمَّ قَبَضَهُ جَعَلَهُ لِلَّذِي يَقُومُ مِنْ بَعْدِهِ فَرَأَيْتُ أَنْ أَرُدَّهُ عَلَى الْمُسْلِمِينَ فَقَالَتْ فَأَنْتَ وَمَا سَمِعْتَ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَعْلَمُ (رواه أحمد : 14)

Telah menceritakan kepada kami Abdullah Bin Muhammad Bin Abu Syaibah. Abdullah berkata; dan aku telah mendengarnya dari Abdullah Bin Abu Syaibah, dia berkata; Telah menceritakan kepada kami Muhammad Bin Fudlail dari Al Walid Bin Jumai' dari Abu Ath Thufail dia berkata; ketika Rasulullah wafat, Fathimah menulis surat kepada Abu Bakar yang berisi; "Apakah kamu atau keluarganya yang mewarisi Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam?" Dia menjawab; "Aku tidak mewarisinya, tetapi keluarganyalah yang mewarisinya, " Fathimah berkata; "Lalu dimanakah saham Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam?" Maka Abu Bakar berkata; "Sesungguhnya aku mendengar Rasulullah bersabda; "Sesungguhnya apabila Allah memberi makan seorang Nabi, kemudian mewafatkannya, maka Dia (Allah) menjadikannya untuk orang yang datang setelahnya", maka aku berniat mengembalikannya kepada kaum Muslimin." kemudian Fathimah berkata; "Kalau demikian, kamu lebih tahu atas apa yang telah kamu dengar dari Rasulullah." (HR. Ahmad : 14)